692 Ribu Pohon Ditanam: Bukti Nyata PT Paiton Energy & POMI untuk Masa Depan

Sejak tahun 2010, PT Paiton Energy bersama  PT POMI telah menunjukkan komitmen kuat terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui program penanaman pohon yang masif dan terinventarisasi. 

Inisiatif ini mencakup penanaman di berbagai lokasi strategis, mulai dari kawasan konservasi hingga wilayah rehabilitasi eksternal. 

Program ini bukan sekadar kegiatan tahunan, melainkan  wujud nyata visi jangka panjang perusahaan untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau, stabil, dan berkelanjutan.

Hingga kini, total akumulatif penanaman pohon yang tercatat sejak 2010, termasuk proyeksi, telah mencapai angka yang mengesankan: 692.658 batang Pohon Jumlah ini tersebar dalam berbagai program yang dirancang secara strategis untuk memberikan manfaat ekologis sekaligus ekonomis secara maksimal.

Rekam Jejak Penanaman Pohon Tahunan (2010–2025)

Data inventarisasi menunjukkan fluktuasi jumlah  penanaman setiap tahun, yang disesuaikan dengan prioritas program dan kebutuhan lokasi. 

Variasi ini mencerminkan Fleksibilitas sekaligus komitmen konsisten PT Paiton Energy dan PT POMI dalam menjaga kelestarian lingkungan, bahkan di tengah tantangan global maupun lokal. 

Berikut adalah rangkuman capaian penanaman pohon selama periode 2010–2025:

TahunJumlah Pohon (Batang)TahunJumlah Pohon (Batang)
201077.05020185.000
201177.265201912.150
201253.8032020340
201346.201202127.000
201489.796202231.273
201543.200202339.680
201641.550202458.900
20173.7152025 (Proj.)85.735

Puncak penanaman tertinggi tercatat tahun 2014 dengan hampir 90.000 pohon, didominasi oleh  jenis Jati dan Gmelina melalui  skema Konservasi Insitu. 

Sementara itu, proyeksi tahun 2025 menunjukkan angka yang kembali melonjak signifikan  menandakan komitmen perusahaan untuk memperkuat investasi dalam penanaman pohon demi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Pilar Program: Konservasi, Rehabilitasi, dan Pemberdayaan

Program penanaman ini didasarkan pada empat pilar utama yang saling mendukung untuk menciptakan dampak ekologis dan sosial yang berkelanjutan:

1. Konservasi Insitu (Pengembangan Hutan Rakyat)

Berpusat di Desa Selobanteng, perusahaan aktif menanam pohon komersial dan konservasi seperti Jati, Gmelina, dan beberapa jenis tanaman perlindungan mata air. 

tujuan utama program ini adalah menciptakan hutan rakyat produktif, yang memberikan manfaat ekonomi langsung kepada petani lokal melalui hasil kayu dan non-kayu. 

contoh nyata adalah penanaman kopi Arabika, yang berfungsi sebagai diversifikasi produk pertanian sekaligus tanaman penutup tanah untuk menjaga kualitas lahan.

2. Rehabilitasi dan Penghijauan Eksternal

Inisiatif ini diperluas  ke desa-desa sekitar fasilitas pembangkit listrik, bekerja sama dengan pemerintah kabupaten Probolinggo, Situbondo, dan Lumajang. Fokus utamanya mencakup:

  • Mangrove: Penanaman masif dilakukan di wilayah pesisir seperti Desa Binor dan Pantai Grinting (Probolinggo) dan Kampung Blekok (Situbondo). Mangrove berperan  penting melindungi garis pantai dari abrasi, sekaligus menjadi  habitat ekosistem laut dan pesisir. Di Binor penanaman mencakup Mangrove, Sukun, dan Kelengkeng, menunjukkan kombinasi konservasi dan tanaman produktif.
  • Tanaman Buah: Jenis Kelengkeng, Durian, Alpukat, dan Nangka didonasikan ke berbagai lokasi, termasuk sekolah dan pesantren (contohnya Pondok Pesantren Genggong) serta  dinas pertanian, selain penghijauan program ini mendukung edukasi gizi dan ketahanan pangan. Pohon Peneduh: Penanaman pohon seperti Trembesi dan Glodok Tiang di area publik dan pinggir jalan raya untuk menciptakan ruang hijau yang nyaman.

3. Hutan Tanaman Energi

Sebagian program dialokasikan untuk penanaman Gamal di Kelompok Tani Hutan (KTH)  di kawasan Hutan Tanaman Energi sebagai bagian dari program Hutan Sosial di Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. Gamal merupakan  jenis pohon cepat tumbuh yang sering dimanfaatkan sebagai sumber biomassa atau energi alternatif, selaras dengan visi keberlanjutan energi perusahaan.

Dampak dan Kesinambungan

Dengan ratusan ribu pohon yang telah ditanam, PT Paiton Energy dan PT POMI telah memberikan kontribusi signifikan terhadap : peningkatan tutupan lahan, penyerapan karbon, perbaikan mata air,  perlindungan Daerah Aliran Sungai (DAS), dan peningkatan kualitas udara. 

Selain manfaat ekologis, program ini juga memberdayakan masyarakat melalui pelatihan budidaya, distribusi bibit unggul, penciptaan  lapangan usaha baru, seperti pengembangan kawasan Mangrove menjadi ekowisata.

Melalui sinergi antara strategi lingkungan yang terencana dan pelaksanaan yang konsisten, upaya menanam pohon dari PT Paiton Energy dan PT POMI sekadar pemenuhan tanggung jawab sosial, tetapi merupakan investasi sosial yang mendasar. 

Ini adalah janji untuk menanam pohon untuk masa depan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Share the Post: